BRTV

BNBP : 2 Hari Hujan, Banjir dan Longsor Terjang Jabodetabek

Jakarta – Curah hujan yang tinggi dan berlangsung lama selama akhir pekan kemarin memicu puluhan bencana hidrometeorologi basah di sejumlah wilayah, terutama Jabodetabek. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat sebanyak 21 kejadian banjir dan tanah longsor terjadi dalam kurun waktu dua hari, baik di wilayah Jabodetabek maupun di luar daerah tersebut.

Menurut Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, pihaknya menerima laporan 11 kejadian banjir dan tanah longsor di wilayah Jabodetabek hingga pukul 18.00 WIB pada Minggu, 6 Juli 2025. Sementara itu, di luar Jabodetabek, terdapat 4 kejadian banjir baru serta 6 pemutakhiran status kejadian banjir di beberapa daerah.

“Total hampir 21 kejadian selama dua hari terakhir akibat curah hujan yang cukup tinggi,” ujar Abdul Muhari dalam keterangan pers yang disampaikan melalui akun media sosial resmi @bnpb_indonesia pada Senin siang (7/7).

Akibat bencana tersebut, 3 orang dilaporkan meninggal dunia, dan 2 orang lainnya sempat dinyatakan hilang di wilayah Jabodetabek. Namun, menurut informasi terkini yang masih menunggu konfirmasi dari pemerintah daerah dan Basarnas, dua korban hilang tersebut telah ditemukan pada Senin pagi.

Selain korban jiwa, BNPB juga mencatat 9.947 orang terdampak dan harus mengungsi, dengan 12 rumah mengalami kerusakan dan 2.348 rumah terendam banjir.

Meski saat ini Indonesia masih berada dalam periode musim kemarau, Abdul Muhari mengingatkan bahwa sejumlah faktor regional dapat memicu peningkatan curah hujan di berbagai wilayah.

“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan memantau perkembangan informasi cuaca, serta menyiapkan langkah-langkah antisipatif guna menghadapi potensi bencana hidrometeorologi,” tegasnya.

BNPB terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah, BPBD, dan instansi terkait untuk memastikan penanganan darurat, evakuasi, dan distribusi bantuan bagi warga terdampak berlangsung secara optimal

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

google-site-verification: google884c333897a2e291.html