MEKKAH – Tahun 2023 menjadi momentum penyelenggaraan Ibadah Haji terbesar pasca dunia dilanda gelombang Pandemi Covid-19 tiga tahun yang lalu.
Kementerian Haji dan Umrah Kerajaan Arab Saudi mengatakan bahwa jumlah Jemaah haji di tahun ini memecahkan rekor baru. Pasalnya akan lebih dari 2,5 juta muslim akan menjalani rangkaian ibadah haji di tahun ini.
Jumlah ini melonjak dibandingkan beberapa tahun ke belakang, yang dilatarbelakangi adanya pembatasan kuota haji akibat pandemi.
Jika di tahun 2020 jumlahnya hanya tercatat sebanyak 10.000 jemaah yang diperbolehkan untuk menjalankan ibadah haji, selanjutnya jumlahnya meningkat di 2021 menjadi 59.000, dan terus melonjak di 2022 yang mencapai 1 juta orang, hingga puncaknya di tahun ini.
“Tahun ini kita akan menyaksikan haji terbesar sepanjang sejarah”, ucap seorang pejabat dari kementerian terkait.
Melihat situasi ini, Pemerintah Arab Saudi menyampaikan bahwa pihaknya sudah menyiapkan lebih dari 32.000 petugas Kesehatan dan ribuan ambulans sebagai mitigasi menghadapi segala kemungkinan buruk yang akan menimpa Jemaah, seperti potensi gangguan Kesehatan akibat suhu panas.
Diketahui suhu panas di Arab Saudi kini hampir mencapai 45 derajat celcius, yang mana ini akan jadi tantangan bagi para Jemaah haji di tahun ini.
Baca juga: Menuju Indonesia Emas, Ini Skenario Dani Ramdan Menjadikan Kab. Bekasi Wilayah Terdepan
Redaksi: Niken Hapsari
One Response