BRTV

brtv-logo
brtv-logo

BMKG Pantau Bibit Siklon Tropis 98W, Picu Cuaca Ekstrem di Indonesia Timur

Jakarta – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui pusat peringatan siklon tropis jakarta pada Senin pagi (30/6/2025) memantau kemunculan bibit siklon tropis 98W yang berada di Laut Filipina, sebelah utara Papua. Sistem ini tercatat memiliki kecepatan angin maksimum antara 10–20 knot (setara 28–37 km/jam) dan tekanan udara minimum sekitar 1005 hPa.

Dilansir dari akun resmi @infobmkg, meski potensi perkembangan bibit 98W menjadi siklon tropis dalam 24–72 jam ke depan masih tergolong rendah, keberadaannya diprediksi menimbulkan dampak tidak langsung terhadap cuaca di wilayah Indonesia bagian timur.

BMKG memperingatkan potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di beberapa wilayah, khususnya di:

  • Sulawesi Utara
  • Gorontalo
  • Maluku Utara

Selain itu, sistem ini juga berkontribusi terhadap peningkatan tinggi gelombang laut di kisaran 1,25–2,5 meter (kategori Moderate Sea) di sejumlah perairan sekitar kawasan terdampak.

Masyarakat, terutama nelayan dan operator transportasi laut, diimbau untuk tetap waspada terhadap kondisi cuaca yang berubah-ubah, serta memantau perkembangan informasi cuaca terkini dari BMKG.

Untuk diketahui, Bibit Siklon Tropis 98W adalah sistem cuaca awal yang berpotensi berkembang menjadi siklon tropis (badai tropis atau topan), dan saat ini berada dalam pantauan intensif oleh lembaga meteorologi seperti BMKG (Indonesia), JTWC (Joint Typhoon Warning Center, AS), atau lembaga cuaca lain di wilayah Asia-Pasifik.

Berikut penjelasan lebih detail:

1. Apa itu “Bibit Siklon”?

Bibit siklon tropis adalah cikal bakal dari badai tropis. Ini adalah daerah tekanan rendah di atmosfer yang menunjukkan tanda-tanda awal sirkulasi angin, pertumbuhan awan konvektif (awan hujan besar), dan potensi penguatan.

2. Apa arti kode “98W”?

98: Angka urutan yang digunakan oleh JTWC untuk mengidentifikasi sistem bibit siklon di area tertentu.

W: Menunjukkan bahwa sistem ini berada di wilayah Barat Pasifik (Western Pacific).

Jadi, “98W” berarti bibit siklon ke-98 yang terdeteksi di wilayah barat Pasifik dalam periode tertentu (biasanya tahunan).

3. Tahapan perkembangan bibit siklon:

  • Bibit Siklon Tropis (Invest Area)
  • Depresi Tropis
  • Badai Tropis

Topan/Typhoon (di Pasifik barat) atau Siklon/Angin Kuat (di wilayah lain)

Tidak semua bibit akan menjadi topan, tetapi bibit seperti 98W tetap dipantau karena berpotensi membawa hujan lebat, angin kencang, dan gelombang tinggi, bahkan sebelum berkembang menjadi badai penuh.

4. Mengapa penting untuk diketahui?

Bibit siklon seperti 98W dapat:

  • Mengakibatkan cuaca buruk di Indonesia atau negara sekitar (tergantung lokasi).
  • Memengaruhi kegiatan pelayaran, penerbangan, dan aktivitas masyarakat di wilayah pesisir.
  • Menyebabkan gelombang tinggi di perairan sekitar.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

google-site-verification: google884c333897a2e291.html