TANGERANG – Ada saja seseorang mencari jalan untuk berdakwah demi menyampaikan sebuah kebaikan bagi sesama.

Salah satunya Yahya yang berprofesi sebagai seorang badut keliling penghibur khusus anak-anak.

Kisah ini bermula pada tahun 2010. Ketika itu Yahya mencoba berbagai pekerjaan namun sepertinya nasibnya kurang beruntung.

Hingga, singkat cerita Yahya memutuskan untuk berprofesi menjadi seorang badut.

“Saya menjadi badut pada tahun 2010,” jelasnya singkat.

Dengan muka dicoreng kosmetik warna-warni, pria bernama lengkap Yahya Edward Hendrawan itu pun membagikan kisahnya.

Badut Syariah Berdakwah dengan Jenaka dan Ceria

Bukan dengan mudah memilih profesi pekerjaan sebagai badut dapat diterima langsung oleh orangtuanya.

Ia mendapatkan tentangan keras dari kedua orangtuanya. Berbagai hambatan serta rintangan pun ia hadapi meskipun terkadangan dirasakan cukup berat olehnya.

Namun ia tetap semangat menjalaninya dengan senang hati.

“Sebenernya cibiran dari orang-orang maupun sodara, tapi itu gak seberapa dibanding dengan kata-kata dari orangtua saya ini yang paling berat. Kita gimana cara menjelaskan kepada orangtua kalau apa yang kita lakukan ini benar, itu yang susah,” cerita Yahya saat ditemui usai mengisi acara ulang tahun di daerah Peninggilan, Tangerang Selatan Minggu (22/01/2023).

Meskipun mendapatkan cibiran serta tentangan dari kedua orangtuanya, Yahya tidak ingin menyerah pada keputusan yang diambilnya.

Sampai akhirnya sang kedua orangtua Yahya pun menerima keputusannya untuk menjadi seorang badut.

Bersama sang guru sekaligus sahabatnya, Yahya mendirikan sebuah majelis taklim sekaligus taman bacaan untuk anak-anak di sekitar tempat tinggalnya.

Bermodalkan pengalaman sebagai guru mengaji, bapak dari dua orang anak itu pun konsisten memberikan pelajaran bagi anak-anak.

“Kenapa saya menggeluti badut syariah seperti ini, karena pada awalnya anak-anak itu cenderung pada ke gadget dan kalau anak-anak datang ke majelis taklim sepertinya sudah mulai malas. Makanya saya kemas sama guru saya untuk mengajar mengaji seperti ini,” ucapnya.

Saksikan kisah inspiratif Badut Syariah secara lengkap dalam program Para Pencari Pahala pada Sabtu, 28 Januari 2023 Pukul 16:00 WIB hanya di BRTV.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *