
INATEX– Indo Intertex 2025, sebagai ajang bergengsi di industri tekstil dan garmen, kembalidiselenggarakan bersama Asosiasi Pertekstilan Indonesia. Pameran ke-21 ini diharapkanmenjadi wadah strategis untuk memperkuat daya saing dan mendorong pertumbuhan industrisecara nasional, berlangsung selama 3 hari, 15 (Selasa) – 17 (Kamis) April 2025. Inatex –Indo Intertex 2025 menghadirkan lebih dari 500 perusahaan dari 12 negara yang memberikankesempatan eksklusif bagi para pelaku industri untuk menjelajahi perkembangan teknologiterbaru, tren global, serta solusi inovatif dalam berkelanjutan, digitalisasi dan efisiensi energidalam Industri tekstil dan garmen dengan luasan area lebih dari 24.000 sqm.
Pemerintah memproyeksi industri tekstil dan garmen menjadi salah satu dari 3 industri utamayang akan mendorong sektor ekonomi kreatif berkembang pesat di tahun 2025. Revolusifesyen dengan penekanan pada material ramah lingkungan dan berkelanjutan akan menjadisub kategori paling diminati.

Merujuk dari hal tersebut Pasar global sustainable fabric diperkirakan akan terus berkembangpesat, terutama di industri pakaian, furnitur, dan medis. Nilainya diproyeksikan mencapai$72,7 miliar pada 2030, dengan tingkat pertumbuhan tahunan (CAGR) sebesar 10,6% dari2024 hingga 2030
“Pada 2023, nilai pasar sustainable fabric tercatat sebesar $29,1 miliar dan diproyeksikanterus meningkat, dari $32,74 miliar pada 2024 menjadi $74,8 miliar pada 2032, denganCAGR 12,5% selama periode 2024–2032,” kata Ketua Umum Asosiasi PertekstilanIndonesia Jemmy Kartiwa Sastraatmadja.
Direktur Utama Peraga Expo, Paul Kingsen mengatakan Inatex – Indo Intertex 2025memainkan peran penting bagi para pelaku industri tekstil di Indonesia karena menjadisatu–satunya wadah yang kredibel untuk merintis, memperluas hingga memimpintransformasi sektor tekstil & garmen lokal.Pameran ini juga menghadirkan beragam produk ramah lingkungan dan berkelanjutan, diantaranya organic & natural fibers, recycled textile, plant based & bio fabricated materials,low – impact & waterless dyeing, smart & sustainable textiles, DTG printer, dan masihbanyak lagi.

Selama Inatex – Indo Intertex 2025, penyelenggara menyajikan berbagai kegiatan, yaituSeminar dan Workshop, Build Your Brand, Tex Colour Trend Zone, dan Texmission. DanPeraga Expo selaku penyelenggara menargetkan sebanyak 16.000 pengunjung dari kalanganprofesional maupun pelajar.
Penting bagi pelaku bisnis industri TPT untuk hadir di acara ini dan bertemu langsung denganberbagai nama besar di industri tekstil dan garmen diantaranya Asia Pacific Rayon, Danliris,Duniatex, Baju Kertas & Co, Nirwana Textile, Rudolf Chemical Indonesia, DymaticChemical Indonesia, dan sebagainya.