Vladimir Putin Akan Tempatkan Nuklir Taktis di Belarus

RUSIA – Senin, (27/3/2023) Rusia mengumumkan akan menempatkan senjata nuklir taktis di Belarus, hal ini disampaikan oleh Presiden Vladimir Putin.

Hal tersebut menjadi sinyal peringatan kepada NATO atas dukungan militernya untuk Ukraina, sekaligus menjadi gelombang ketegangan antara Moskow dan Barat yang semakin meningkat.

Putin menyampaikan bahwa langkahnya untuk menempatkan nuklir di Belarus tersebut tidak akan melanggar Traktat Nonproliferasi Nuklir, melainkan sebagai sinyal nuklir Rusia yang paling menonjol sejak awal invasi ke Ukraina.

Upaya putin tersebut rupanya merupakan untuk menyamakan rencana yang dilakukan oleh AS untuk menempatkan senjatanya di Eropa dan mengatakan bahwa Rusia akan mengalihkan kendali ke Belarus. Pernyataan putin sontak direspon hati-hati oleh Amerika Serikat.

“Kami tidak menyerahkan senjata, dan AS tidak menyerahkan mereka kepada sekutunya. Pada dasarnya kami  melakukan hal yang sama  yang telah mereka lakukan selama satu dekade,” jelas Putin.

Namun Putin tidak merinci kapan dan di titik mana nuklir tersebut akan dipindahkan ke Belarus, yang diketahui berbatasan dengan tiga negara anggota NATO, yaitu Polandia, Lithuania, dan Latvia.

Putin juga mengatakan bahwa Presiden Belarus Alexander Lukashenko telah lama meminta penempatan senjata taktis tersebut.

Baca juga: Bazar Ramadan di Los Angeles Disambut Antusias Oleh Diaspora Muslim Indonesia

Redaksi: Niken Hapsari

One Response

  1. Pingback: Piala Dunia U-20 di Indonesia, Antara Ukir Prestasi dan Ancaman Sanksi - BRTV

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *