JAKARTA – Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri tengah bergegas untuk mengevakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Sudan, ditengah konflik bersenjata di negara tersebut sejak 15 April 2023.
Melalui Press Briefing, Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi menyampaikan bahwa evakuasi tahap pertama WNI yang berada di Sudan, tercatat sebanyak 569 orang yang sudah berada di Kota Port Sudan.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 557 orang sudah melanjutkan perjalanan laut ke Pelabuhan Jeddah.
Sementara 12 orang lainnya dari tim KBRI tetap tinggal sementara di Kota Port Sudan untuk membantu proses evakuasi tahap kedua, dan masih menunggu WNI yang masih menyelesaikan dokumen perjalanan.
Tim dari Kementerian Luar Negeri RI tengah menyebrang dari Pelabuhan Jeddah ke Kota Port Sudan untuk membantu evakuasi tahap kedua.
Proses evakuasi tahap kedua berjalan dari Karthum menuju Kota Port Sudan.
Diketahui WNI yang telah dievakuasi tahap kedua ini telah tiba di Kota Port pada Rabu, (26/4/2023) pukul 9.30 WIB.
Dalam evakuasi tahap kedua, terdapat sebanyak 328 WNI yang terdiri dari 29 perempuan, 5 anak laki-laki, dan 249 orang yang sebagian besar adalah mahasiswa, WNI dan keluarganya, serta tenaga professional.
Selain mengevakuasi WNI, sejumlah WNA juga ikut dievakuasi dan di antaranya adalah 6 orang Warga Negara Australia, dan satu orang Warga Negara Sudan.
Para WNI yang sudah berhasil dievakuasi akan dipulangkan secara bertahap dalam waktu dekat.
Baca juga: Viral Plat Merah Melintas Saat Cuti Bersama Idul Fitri 1444 H
Redaksi: Niken Hapsari